Kesenian di kwadungan Gunung
Seni topeng ireng Sakkar rimba.
TEMBAKAU
Tembakau Di kwadungan gunung.
MERINGATIN HARI JADI
DENGAN KEINDAHAN DALAM SENINYA UDAH TERBUKTI SAMAPAI KALANGAN TEMANGGUNG..
Dalam masa Proses
Dalam proses.
BANSER KWADUNGAN GUNUNG
Pelantikan banser yang diikuti 150 pasukan kwadungan Gunung .
Sabtu, 31 Mei 2014
TEMBAKAU kwadungan gunung
Penduduk Indonesia mulai mengenal tembakau pada abad ke-17 melalui bangsa Eropa. Saat ini, Indonesia terkenal sebagai salah satu negara penghasil tembakau kualitas terbaik di dunia. Ada lebih dari 100 varietas tembakau yang tumbuh di Indonesia, di atas lebih dari 250 ribu hektar lahan yang mayoritas berlokasi Sumatera, Jawa, Bali, dan Lombok. Ada banyak hal yang mempengaruhi cita rasa serta kandungan nikotin di dalam daun tembakau, yaitu jenis dan ketinggian tanah tempat tumbuhan tersebut ditanam, curah hujan, cuaca, serta tradisi bercocok tanam para petani.
Penanaman tembakau biasanya dilakukan pada bulan April. Butuh waktu sekitar enam bulan kemudian untuk memanen tembakau. Setelah dipanen, dauh tembakau kemudian disobek-sobek dengan tangan dan dikeringkan di bawah terik sinar matahari selama dua hari. Kemudian, daun tembakau tersebut dipilah berdasarkan kualitasnya untuk kemudian dijual kepada pabrik rokok. Di pabrik, daun tembakau ada yang langsung digunakan, namun ada pula yang disimpan hingga bertahun-tahun, sesuai dengan resep yang dibutuhkan untuk membuat kretek merek tertentu.
Petani sekarang udah mulai menanam dan berusaha meningkatkan kuwalitas tembakaunya biar selalu dilihat oleh perusahaan yang ingin mengabil hasil petaninya.
Langganan:
Postingan (Atom)